BALEENDAH, DISDIK JABAR – Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan (Kacadisdik) Wilayah VIII, Otin Martini mendampingi Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum menjadi pembina upacara, sekaligus meninjau pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di SMKN 3 Baleendah, Jln. Adipati Agung No.34, Kota Bandung, Senin (27/9/2021).
Kepala SMKN 3 Baleendah, Asep Rusmana mengungkapkan, kedatangan Wagub dinilai mampu meningkatkan semangat siswa SMKN 3 Baleendah, khususnya siswa kelas XII yang akan mengikuti praktik kerja di industri (prakerin).
“Mereka (siswa) sangat senang dengan kedatangan Pak Wagub yang memberikan semangat positif. Apalagi ini pertama kalinya siswa kembali mengikuti upacara di sekolah setelah sekian lama,” ungkapnya.
Sedangkan mekanisme pelaksanaan PTM terbatas di sekolahnya, Asep menjelaskan, pihaknya menggunakan sistem blok atau pembagian sesi. “Per hari ada sekitar 30% siswa yang mengikuti PTM terbatas,” tuturnya.
Pihaknya pun memastikan protokol kesehatan diterapkan secara ketat. Mulai dari mewajibkan memakai masker, menjaga jarak hingga menyediakan fasilitas cuci tangan di seluruh ruang kelas.
Dari sisi vaksinasi, lanjutnya, hampir seluruh siswa dan seluruh guru telah mengikuti vaksinasi. Terlebih, bagi kelas XII yang akan mengikuti praktik kerja industri.
Bahkan, pada Sabtu (25/9/2021) kemarin, SMKN 3 Baleendah menyelenggarakan vaksinasi bagi pelajar dan keluarga pelajar. “Vaksinasi diikuti oleh 1.300 siswa, ditambah orang tua dan guru. Sebagian siswa juga sudah mengikuti pelaksanaan vaksinasi yang diselenggarakan masyarakat,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Kacadisdik Wilayah VIII, Otin mengatakan, kompetensi keahlian di SMKN 3 Baleendah memiliki keunggulan tersendiri. Salah satunya di bidang pertanian. “Meski pertanian, tapi sekolah telah mengemasnya dengan konsep kekinian. Bahkan, lulusan SMK pertanian itu bukan menjadi petani, tapi mampu manjadi manajer di bidang pertanian,” ujarnya.
Otin meyakini, dengan pelayanan pendidikan yang diberikan SMKN 3 Baleendah, seluruh siswa lulusan sekolah tersebut siap terjun di dunia industri. Terlebih, untuk kompetensi keahlian pemuliaan dan perbenihan tanaman yang memiliki program 4 tahun.
Ia pun memberi semangat kepada siswa kelas XII yang akan mengikuti praktik kerja industri. “Kalian harus sungguh-sungguh saat mengikuti praktik kerja lapangan. Harus penuh kejujuran, ramah, disiplin, dan tentunya kompeten,” imbaunya.
Otin pun mengapresiasi kinerja dan pelayanan pendidikan SMKN 3 Baleendah. “SMKN 3 Baleendah luar biasa, the best of the best,” pujinya.
Reporter: Ronny
