Bandung, – Pangdam III/Slw Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo S.I.P., dalam rangkaian kegiatannya memonitor kinerja satuan bawah di wilayah Kodim 0605/Subang berkesempatan untuk mengunjungi PT Global Dairi Alami yang berlokasi di Desa Manyeti, Kec. Kalijati, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Rabu (02/11/2022).
Kedatangan Pangdam beserta rombongan disambut oleh Perwakilan Manajemen PT GDA Mayjen TNI (Purn.) Aris Martono Haryadi didampingi oleh beberapa perwakilan karyawan.
Demikian disampaikan Kapendam III/Slw Letkol Inf Adhe Hansen di Kantor Pendam III/Slw Jl. Aceh No. 69, Kota Bandung, Jawa Barat Jum’at (04/11/2022).
Lanjut dikatakannya, kegiatan yang diinisiasi Dandim 0605/Subang, Letkol Inf Bambang Raditya, M.Han, bermaksud untuk bersinergi dalam Program Ketahanan Pangan Nasional.
Dalam kesempatan itu Pangdam III/Slw menerima paparan dari Rijal Fauzi Procurement-Agriservices Manager PT GDA. Dari paparan tersebut ada beberapa hal yang dapat menjadi peluang kerjasama dalam mendukung Ketahanan Pangan yaitu penyediaan pakan sapi berupa Corn Silage kebutuhan 11.990.771 dan Corn Meal 2.770.762 Ton di tahun 2022. Dan tentunya juga akan semakin meningkat di tahun tahun berikutnya
Selain menerima informasi singkat dari Tim GDA Pangdam dan rombongan melakukan tour ke area farm untuk meninjau area farm yang berkapasitas 6000 Sapi, dengan sistem pemerahan Rotary Milking Parlour, Sistem Pengolahan Biogas untuk kotoran sapi menjadi Gas dan pupuk organik, dan Pabrik pengolahan pakan sapi. Selanjutnya Pangdam berserta rombongan meninjau Pabrik pengolahan susu.
Sementara itu, sapi yang terdapat di peternakan PT Global Dairi Alami, sebanyak 30% asupsi makanannya adalah jagung atau setara 12.000 Ton dengan nilai anggaran 26 Milyar dalam setahun. Namun yang menjadi kendala adalah 60% PT Global Dairi Alami mendapat pasokan jagung dari wilayah Jawa Tengah.
Kapendam menambahkan, nantinya PT Global Dairi Alami juga akan memperluas kerja sama terkait pengadaan susu segar eksternal dan penggemukan sapi jantan pasalnya PT Global Dairi Alami hanya memelihara sapi betina untuk diperah susunya, juga tiap bulannya PT Global Dairi Alami harus mengeluarkan sapi jantan sebanyak 30 – 50 ekor.
“Sejumlah 700 ton produksi nasional belum mencukupi konsumsi dalam negeri. Produksi Nasional tersebut ditopang oleh Jatim sebanyak 60 %, Jateng 10 % dan Jabar 30 %. Sementara PT Global Dairi Alami saat ini baru mampu menghasilkan 4%, sisanya diperoleh dari peternak lokal melalui program kemitraan yang dilaksanakan PT Global Dairi Alami. Hal ini sebagai upaya untuk meningkatkan produksi susu nasional dan juga untuk meningkatkan ekonomi masyarakat,” pungkasnya. (Pendam III/Siliwangi).
Reporter: Ronny