DEPOK – Komite Advokasi Pendidikan Untuk Rakyat (KAPUR) berharap agar Pemerintah Pusat hingga Daerah untuk memprioritaskan sekolah negeri bagi siswa miskin atau siswa kurang mampu. Menurut Ketua Umum KAPUR, Torben Rando Oroh, selain zonasi terdekat, kuota untuk siswa kurang mampu harus dibuka semaksimal mungkin sehingga diharapkan bisa tertampung semua siswa kurang mampu.
“Sekolah negeri adalah sekolah bersubsidi dari pemerintah yang sumber pendanaannya dari uang rakyat, maka secara Logika Pancasila tentang Keadilan Sosial, harusnya negara memprioritaskan sekolah negeri khususnya SMP dan SMA bisa menampung semua siswa yang tidak mampu,” ujar Torben kepada media pada Kamis (18/3).
KAPUR sudah melayangkan surat ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan OMBUDSMAN RI terkait usulan siswa miskin agar diprioritaskan bersekolah di sekolah bersubsidi dari negara.(*)